sudahkah kauturun gunung sebelum kabut lenyap oleh matahari pagi ini? sebab kutahu semalam kau kembali susuri leher pebukitan itu menuju vila kecil di puncaknya, dan kubiarkan punggungmu meretas di dalam pekat; hitam waktu selalu kauburu kesunyian seperti tak ingin disergap riuh
lalu rumah sunyi itu didirikan di puncak paling sepi! menyulang lengang selalu kau memburu sepi seperti tak ingin dilumat gaduh lalu leher gunung itu pula kaususuri sambil menugal silam sudahkah bayangan lelaki itu tertinggal di dalam senyap? sebab semalam kulihat kau kembali bangunkan kenangan-kenangan yang sempat singgah tapi tak pernah meninggalkan anganmu. padahal waktu selalu berubah dan meretas karena gerah, tak berujud tersebab dibalut kabut: seperti vila itu akan kembali sunyi